lunes, 12 de marzo de 2018

Susuk (True Story) - Part 17




Susuk (True Story) - PART 17
Writer: Novafhe

Setelah aldi pulang mengantar bella ntah kemana saja , aku mengintrogasi aldi.
Kemana saja mereka sharian ini , aldi menjelaskan dengan detail kemana saja mrka pergi.
Jujur aku cemburu berat , jujur aku masih kesal jika mengingat bella yg mengaku hamil anak aldi.
Aku benar2 yakin walaupun tempo hri aldi tidur di kamarnya , mereka tdk melakukan apa2.
Aku tau aku naif takut menerima kenyataan atau memang aku cinta buta kepada aldi ,
Tapii Instingku mengatakan begitu , aku sangat yakin akan hal itu.
Semua ini hanya akal2an bella yg memang sengaja membuatku marah dan ingin membalasku.

Ohya , aku hampir saja lupa sebelum pak ustad pulang tadi , pak ustad memintaku untuk meminumkan air yg sudah d doakannya untuk aldi.
Ku suruh aldi minum , pertama ia menolak namun akhirnya karna ku paksa terus menerus aldi menurut.

Pak ustad juga memberikan air yg di buat khusus untuk bella.
Cara meminumkannya ? Gampang
Saat bella mengajak aldi pergi lagi , aku bakal nyuruh aldi memasukkannya di minuman bella , ya walaupun aku hrus rela dulu aldi pergi atau jalan lagi bersama bella.

Benar saja apa yg ku pikirkan , tengah malam buta bella menelpon aldi.
Meminta aldi datang kerumahnya dengan alasan ia sendirian dan merasa tdk enak badan . Bella takut kalau kenapa2 dengan diri dan calon baby nya.
Kurasa bella memang sudah gila , tidak puas sepertinya kalo tidak menggangguku dan aldi.
Ku larang aldi untuk pergi karna saat ini sudah pukul 2 malam.
Tapi bella terus saja menelpon aldi.
Ku matikan hp aldi supaya bella tdk bs menghubungi aldi lagi.
Kami pun melanjutkan tidur.
Baru stgh jam aku tertidur , tiba2 pintu kamarku di ketuk , aldi membuka pintu.
Ternyata ibuku , ibuku bilang kalau ada bella di depan.
Ya tuhaaan , jam 3 subuh bella kerumah mau ngapain ? Cari aldi ? Keterlaluan!

Aku dan aldi bergegas ke depan menemui bella , sambil tersenyum bella lgsung menarik tangan aldi.
"Kamu kok jahat sih di , masa aku yg sakit begini smpe nyamperin kamu?"
Aku menatap bella sinis , ku suruh bella pulang karna menurutku tdk sopan bertamu subuh2 begini.
"Ayoo di buruan , aku bs pingsan kalo lama2 berdiri dsni! Atau kamu mau aku nginap di sini ? Di kamarmu ?"
Mataku lgsung melotot , rasanya mau ku tampar bella saat itu.
Aldi pun menarikku kedalam , aku sdh tau mksd aldi.
Yaaa yaaa , lagi2 aku harus mengalah mengijinkan aldi pergi dengan bella.
Aldi berkilah supaya bella tdk lbh lama bikin onar di rmh mau tdk mau aldi hrus ikut dengan bella.
Ku peringatkan aldi agar tidak macam2 saat berdua dengan bella.
Tak lupa ku ingatkan juga aldi buat membawa air yg sdh d sediakan untuk bella dari pak ustad.
Aldi hanya mengangguk tanda paham.
Sblm mereka pergi , bella berpamitan
"Pinjam yaa aldi nya , kalo nanti aku udah sah juga jadi istri aldi , kamu hrus lbh sabar karna aldi bakal lbh bnyak bersamaku , ucap bella sambil mencium mesra pipi aldi"
Aku maju mencoba menampar bella , tapi aldi berhasil menghalangi tangaku.
Aku benar2 emosi saat itu.
Akhirnya aldi berpamitan untuk pergi ,
Dgn kesal aku melepas kepergian aldi.

Berambung

No hay comentarios:

Publicar un comentario

Bertemu dengan Hantu (True Story) Part 15

Berteman dengan Hantu (True Story) Part 15 - PERTEMUAN PERTAMA DALAM 66 TAHUN by : Sinyoreborn Ane telah menceritaken semua ke Noni Van De W...