viernes, 23 de febrero de 2018

Two Of Me


Original Story

***
Aku terbangun di suatu malam dan menyadari hal aneh di kamarku. Terdapat sebuah kain-kain berwarna merah di sisi dinding nya. Setelah itu, kulihat sekeliling kamar, beberapa saat semua berubah menjadi berwarna ungu, hal ini membuatku takut untuk beranjak dari ranjang dan pergi keluar kamar. Namun, aku ingin memastikan kalau ini adalah kamarku yang sesungguhnya. Sesaat aku terduduk diam di samping ranjang untuk melihat keanehan yang terjadi, lalu aku bertanya-tanya dalam hati "Apakah aku sedang bermimpi?".

Tak lama aku memutuskan untuk melihat jam yang berada di ruang tamu, disana menunjukkan pukul 02.00 pagi.
Kuperhatikan dengan seksama jarum jam itu, ternyata tidak bergerak sedikitpun. Aku berpikir mungkin jam itu sedang habis baterai nya dan belum menghiraukan keanehan itu. Dan belum lama setelah itu, tiba-tiba terdengar suara "BRAKKK!!" dari arah dapur. Aku segera memeriksa nya karena mungkin saja itu maling atau ada benda yang rusak. Namun.., sesampainya di dapur..., aku tidak melihat siapapun, bahkan semua keadaan barang masih kondisi tertata rapih. Keanehan pun mulai terjadi, aku merasa ada sesuatu di rumahku. Rasa takut dan penasaran bercampur sesaat, lalu aku memutuskan untuk kembali tidur. Saat hampir sampai di depan pintu kamar, aku melihat sebuah cermin besar berada di sebelahku. Kuberbalik ke samping sebentar untuk melihat, tapi... begitu kaget dan tidak yakin diriku. Bahwa tidak ada refleksi wujudku di cermin itu.

Aku berusaha tetap tenang dan coba mengelap cermin itu, untuk memastikan kalau cermin itu mungkin berdebu. Sebanyak 2 kali kubersihkan cermin tapi,,, tetap tidak ada wujudku di cermin itu. Semakin takut dan ngeri, aku cepat-cepat masuk ke kamar. Dan melihat seseorang berada terbaring di atas ranjangku dengan tertutup sebuah selimut berwarna coklat. Jantungku mulai berdegup cepat, rasa takut semakin menyelimuti dan penasaranku pun tak karuan. Akhirnya aku beranikan diri untuk melihat orang itu.,,,,
Secara perlahan, kubuka selimut nya dari atas kepala. Dan.... saat itu juga keringat dingin mulai membasahi badanku, bukan karena kejadian aneh tadi. Tapi, karena yang kulihat dibalik selimut itu adalah diriku sendiri. Sesaat aku memeriksa seluruh nya, orang itu memang diriku. Aku sentuh dia namun, tanganku menembus badan nya dan dia tidak merespon sedikitpun. Dan akhirnya seluruh kamar berubah menjadi warna merah kembali. Bingung dan takut terus mengikutiku, aku tak tahu bagaimana caranya untuk bangun dari mimpi buruk ini. Sesaat setelah itu,.. sebuah titik sinar kecil keluar dari diriku yang terbaring di ranjang. Aku merasa teehisap ke dalam nya dan pandanganku mulai kabur. Semakin lama,.. aku terjatuh lemas dan tidak sadarkan diri.

Pagi hari pun muncul, aku akhirnya bangun dari mimpi buruk semalam dan semua nya kembali normal. Tapi masih terdapat pertanyaan di benakku "Jika, kemarin yang berada di ranjang adalah aku, lalu siapa yang bangun dari ranjangku juga?".

No hay comentarios:

Publicar un comentario

Bertemu dengan Hantu (True Story) Part 15

Berteman dengan Hantu (True Story) Part 15 - PERTEMUAN PERTAMA DALAM 66 TAHUN by : Sinyoreborn Ane telah menceritaken semua ke Noni Van De W...